MANGUPURA – sightseeingbali.id
Miss Cosmo International 2024, Ketut Permata Juliastrid Sari, melakukan lawatan ke Bali, Kamis 28 November 2024. Pulang ke kampung halamannya, setibanya di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, perempuan yang akrab disapa Tata ini, disambut hangat keluarga, ratusan pageant lovers, hingga komunitas Sanur Bersatu.
Ditemui saat acara Welcoming Miss Cosmo 2024 di Mövenpick Resort & Spa Jimbaran, perempuan asal Sanur, Desa Intaran, Denpasar Selatan, ini, membagikan pengalaman tak terlupakan selama kompetisi. Terutama momen kebersamaan dengan para kontestan menjelang akhir kompetisi, menjadi kenangan yang tak terlupakan baginya.
Selain itu, ia juga merasa bangga, karena pada ajang tersebut, ia juga secara tidak langsung, memperkenalkan budaya Indonesia dan Bali ke Internasional. Pasalanya, saal ajang tersebut, ia sempat mengenakan pakaian kebaya dengan kain batik Jogja, termasuk juga perhiasan subeng Bali. Yang tak kalah menarik, ia juga membawa karya para desainer dari Indonesia dan Bali.
“Bahkan pada saat pembukaan, saya sedikit ngagem. Banyak orang bertanya apa itu? Apa yang dia lakukan?. Jadi, pada dasarnya, saya menjelaskan bahwa itu adalah budaya Bali dan orang-orang menyukainya. Saya pikir itu salah satu cara saya dan mempromosikan budaya Bali atau budaya Indonesia pada umumnya,” kata Tata, dikutip dari baliprawara.com, Kamis 28 November 2024.
Sebagai Miss Cosmo International, Tata memiliki sejumlah program yang difokuskan pada sustainable tourism. Ia ingin mempromosikan budaya dan pariwisata Bali dengan cara yang nyata. Tidak hanya bicara, tetapi juga aksi.
Dengan gelar mentereng yang diraihnya saat ini, ia sangat mengapresiasi organisasi yang menaunginya, baik Puteri Indonesia maupun Miss Cosmo International, yang memiliki visi besar dalam memajukan lingkungan, budaya, dan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Kesuksesan Tata saat ini, tidak lepas dari support dan dukungan dari banyak pihak, salah satu diantaranya Lenny Hartono selaku Licence Holder Puteri Indonesia Bali. Yang dimana sebelum mencapai Miss Cosmo Ketut Permata Juliastrid berhasil menjadi Pemenang di ajang Puteri Indonesia Bali 2024 Pada bulan Januari yang lalu, sehingga mendapatkan kesempatan ikut serta di ajang nasional Pemilihan Puteri Indonesia 2024.
Berbagai persiapan dilakukan Lenny Hartono melalui Lenny Hartono Management demi mendapatkan hasil maksimal di ajang nasional. Alhasil lewat tangan dingin Lenny Hartono dan beberapa pendukung lainnya, Ketut Permata Juliastrid berhasil meraih Runner Up 2 Puteri
indonesia 2024, dan dinobatkan menjadi Puteri Indonesia Pariwisata 2024 dan berhak mewakili Indonesia di ajang Miss Cosmo 2024. Sebelum akhirnya dibimbing oleh Yayasan Puteri Indonesia menuju ajang internațional Miss Cosmo dan luar biasanya berhasil menjadi pemenang ajang kontes kecantikan Dunia Miss Cosmo 2024 untuk yang pertama kalinya.
Lenny Hartono berharap Ketut Permata Juliastrid mampu mengemban tugas dan bisa menjadi inspirasi bagi wanita-wanita Bali pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.
CEO Miss Cosmo International, Tran Viet Bao Hoang, memuji performa Ketut Permata Juliastrid Sari. Menurutnya, dia tidak hanya menonjol dalam setiap penampilannya di atas panggung, tetapi juga sangat mengesankan dalam wawancara mendalamnya. Tata disebut berbagi apa yang sangat dia pedulikan, terutama tentang lingkungan, dan potensi untuk mengubah kepeduliannya menjadi aksi nyata. Meskipun masih muda di usia 21 tahun, Hoang mengapresiasi jika Tata telah menunjukkan kedewasaan dan visi besar melalui proyek-proyek yang ingin diwujudkan.
“Kami percaya pada Tata, dan dengan dukungan dari Puteri Indonesia serta organisasi Miss Cosmo, kami yakin dia akan dapat mengubah visi tersebut menjadi aksi nyata, memberikan dampak yang berarti, dan melakukan banyak hal baik bagi masyarakat,” ucapnya..
Sementara Ketua Bidang Komunikasi dan Relasi Publik Yayasan Puteri Indonesia (YPI), Mega Angkasa, menyampaikan harapan besar terhadap Tata. Menurutnya, peran Permata tidak hanya sebagai duta kecantikan, tetapi juga sebagai agen perubahan yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
“Kontribusi yang diharapkan kepada Miss Cosmo 2024 adalah memiliki visi pemberdayaan perempuan. Permata diharapkan bisa memberikan kontribusi, paling tidak untuk masyarakat kecil di sekitarnya. Karena dengan memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar, itu sudah menjadi bukti nyata,” ujar Mega Angkasa.
Namun, ia menambahkan bahwa Permata memiliki visi dan ambisi yang lebih luas, yakni menjangkau dunia. YPI percaya bahwa melalui platform Miss Cosmo International, Permata mampu menginspirasi banyak perempuan untuk mengambil peran aktif dalam komunitas mereka, baik di tingkat lokal maupun internasional. Dengan visi pemberdayaan perempuan dan semangat untuk memberikan dampak global, Permata diharapkan menjadi simbol perubahan positif yang dapat membangun masa depan lebih baik bagi masyarakat luas.
“Permata memiliki kegiatan dan keinginan yang sangat luas untuk dunia. Jadi, lewat platform Miss Cosmo ini, menjadi wadah untuk pemberdayaan perempuan di seluruh dunia, sehingga bisa memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat global,” terangnya. (SSB)
