MANGUPURA – sightseeingbali.id

Sebanyak 6 pertarungan ekspatriat, disajikan pada Bali Fight Night I, Jumat 29 Desember 2023, di Bali Muaythai Club,di jalan raya Uluwatu nomor 99, Pecatu, Kuta Selatan Badung, Bali. Pertandingan ini, menjadi yang pertama digelar setelah tempat latihan Muaythai terbesar di Indonesia ini diresmikan pada 4 November 2023. 

Menurut Direktur Marketing Bali Muaythai Club, Fanly Meman, event Bali Fight Night I ini menampilkan sebanyak 16 pertarungan, dengan total 32 peserta. Dari jumlah ini, sebanyak 6 pertarungan diisi oleh petarung expatriat. 

Bahkan kata dia, peserta yang berpartisipasi bukan hanya dari lokal Bali, namun ada juga dari luar Bali. Seperti dari Kalimantan, Jakarta, dan Makasar, dengan total peserta dari 14 Camp. Bahkan, pada pertandingan ini, juga menghadirkan peserta disabilitas.

“Event pertama Bali Fight Night ini diikuti sebanyak 32 peserta dengan total 16 fight. Seluruh peserta ini berasal dari 14 Camp,” kata Fanly sembari mengatakan, untuk pertandingan, ada dua kategori, yakni Boxing amatir, dan Muaythai.

Ke depan, pihaknya dari Bali Muaythai Club akan rutin menggelar event serupa. Selain untuk menjaring bibit-bibit atlet lokal, tentu kegiatan seperti ini juga sebagai ajang menguji kemampuan para atlet.

Selain itu kata dia, kehadiran Bali Muaythai Club ini, juga untuk mewadahi banyaknya keinginan wisatawan asing untuk berlatih dan bertanding secara profesional, Bali Muaythai Club hadir untuk menjawab keinginan para penggemar beladiri ini. “Dengan lokasi di kawasan kuta Selatan dekat dengan objek-objek wisata seperti Jimbaran, Nusa Dua, Ungasan dan Pecatu, menjadi pilihan terdekat bagi masyarakat untuk berlatih seni bela diri ini,” bebernya.

Untuk diketahui, Bali Muaythai Club termasuk tempat latihan Muaythai terbesar di Indonesia, dengan luas mencapai 6000 meter persegi, lengkap dengan fasilitas penginapan dan sarana prasarana pendukung event-event pertandingan profesional. Dengan hadirnya pusat latihan represitatif ini, ke depan pihaknya berencana akan membuat event-event pertandingan rutin setiap bulan, dan akan mengundang atlet-atlet MMA, Muaythai dan seni beladiri lainya, baik dari tingkat nasional bahkan luar negeri. 

“Bali Muaythai Club ini, diharapkan menjadi pusat penyelenggaraan event-event pertandingan seni beladiri tingkat dunia yang berpusat di Pecatu Bali. Event ini akan dirancang menyerupai penyelenggaraan kompetisi UFC dan MMA yang digelar di luar negeri,” harapnya. 

Dengan adanya pertandingan tingkat dunia nantinya di tempat ini, harapannya juga bisa meningkatkan kunjungan pariwisata ke Bali. Bahkan kata dia, event-event tersebut bisa menjadi agenda sport tourism.

Ditambahkannya, perkembangan seni bela diri Muaythai di Bali khususnya, sangat pesat. Tak hanya diikuti oleh orang asing, namun masyarakat lokal juga banyak tertarik. Hadirnya Bali Muaythai Club ini, tentu juga diharapkan bisa mendorong prestasi atlet-atlet Bali ke tingkat nasional bahkan ke internasional. (SSB)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *